BTemplates.com

Wednesday 19 March 2014

Ini Beliau Isi Dokumen Perjanjian Kerikil Tulis Pdip-Gerindra


 Dokumen Perjanjian Batu Tulis antara pucuk pimpinan PDIP Megawati Soekarnoputri dan Gerin Ini Dia Isi Dokumen Perjanjian Batu Tulis PDIP-Gerindra Dokumen Perjanjian Batu Tulis antara pucuk pimpinan PDIP Megawati Soekarnoputri dan Gerindra Prabowo Subianto beredar di jejaring sosial sesudah Jokowi dideklrasikan sebagai capres. Poin ke tujuh pada dokumen yang beredar itu tertulis bahwa Megawati mendukung Prabowo pada Pemilu Presiden 2014.

Saat dikonfirmasi, politisi Gerindra Martin Hutabarat menyampaikan perjanjian itu benar adanya. "Saya hadir ketika menciptakan kesepakatan itu," tutur Martin ketika dikonfirmasi Liputan6.com di Jakarta, Sabtu (15/3/2014).

Martin mengaku belum melihat dokumen yang beredar itu. Namun ketika Liputan6.com membacakan satu persatu perjanjian dalam dokumen itu, Martin menyampaikan isinya sama persis dengan kesepakatan yang dibuat PDIP dan Gerindra di Batu Tulis, termasuk poin ke-7.

"Sama, perjanjian Batu Tulis menyerupai itu. Memang dibuat sekitar tanggal 16 Mei, sudah Pemilu Legilslatif, hari Jumat malam atau Sabtu dinihari, sebab Sabtunya terakhir registrasi calon presiden. Itu sekitar jam 9 atau jam 10 malam," papar Martin.

Berikut isi perjanjian Batu Tulis antara Megawati dan Prabowo yang beredar di jejaring sosial itu:

1. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Partai Gerindra) setuju mencalonkan MEgawati Soekarnoputri sebagai calon presiden dan Prabowo Subianto sebagai calon wakil presiden dalam Pemilihan Umum Presiden dan Wapres 2009.

2. Prabowo Subianto sebagai Wakil Presiden, kalau terpilih mendapatk penugasan untuk mengendalikan kegiatan dan kebijakan kebangkitan ekonomi Indonesia yang berdiri di atas kaki sendiri, berdaulat di bidang politik danberkepribadian nasional di bidang kebudayaan dalam kerangka sistem presidensial. Pengumuman pencalonan calon presiden dan calon wakil presiden serta akan dituangkan dalam produk aturan yang sesuai perundang-undangan yang berlaku.

3. Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto bahu-membahu membentuk kabinet menurut pada penugasan butir 2 di atas. Prabowo Subianto menenutkan nama-nama menteri yang terkait, menteri-menteri tersebut adalah: Menteri Kehutanan, Menteri Pertanian, Menteri Keuangan, Menteri BUMN, Menteri ESDM, Menteri Kelautan dan Perikanan, Menteri Perindustrian, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Menteri Hukum dan HAM, dan Menteri Pertahanan.

4. Pemerintah yang terbentuk akan mendukung kegiatan kerakyatan PDI Perjuangan dan 8 kegiatan agresi Partai Gerindra untuk kemakmuran rakyat.

5. Pendanaan pemenangan Pemilu Presiden dan Wapres 2009 ditanggung secara bahu-membahu dengan prosentase 50% dari pihak Megawati Soekarnoputri dan 50% dari pihak Prabowo Subianto.

6. Tim sukses pemenangan Pemilu Presiden dan Wapres dibuat bahu-membahu melibatkan kader PDI Perjuangan dan Partai Gerindra serta unsur-unsur masyarakat.

7. Megawati Soekarnoputri mendukung pencalonan Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden pada Pemilu Presiden tahun 2014.

Jakarta 16 Mei 2009

Megawati Soekarnoputri (Tandatangan di atas materai)
Prabowo Subianto
Sumber : Liputan6.com

Tuesday 4 March 2014

Heboh, Ada Ular Makan Buaya Di Australia


Pemandangan langka ini menarik perhatian sekaligus mengejutkan orang yang menyaksikannya secara langsung. Salah satunya Travis Corlis yang melihat pribadi insiden langka di bersahabat kota tambang Danau Moondarra, Queensland ini.

Menurut Corlis, terlihat seekor ular yang diyakini jenis piton dengan panjang 3 meter dan terlihat berukuran besar. Sedangkan si buaya yang dililit si ular dengn besar lengan berkuasa juga diketahui berukuran panjang sekitar 3 meter.

"Kedua binatang tersebut bergulat di dalam air. Pergulatannya terus berlangsung. Kami hanya bangun di dekatnya, melihat dengan penuh kekaguman," terang Corlis ibarat dilansir AFP, Senin (3/3/2014).

Corlis menuturkan, beberapa jam pergulatan tersebut terjadi, sampai sang ular berhasil menarik sang buaya sampai ke tepi danau dan lalu melepaskannya. Pada ketika itu, berdasarkan Corlis, sang buaya sudah mati.

"Sekitar 10 menit kemudian, buaya tersebut hilang," sebut Corlis merujuk pada buaya yang ditelan oleh sang ular.

"Kami berpikir bahwa ular tersebut menggigitnya lebih banyak dari yang dapat ditelannya. Tapi ular itu dapat melakukannya. Ular itu benar-benar menelan sang buaya," terang istri Corlis, Tiffany yang juga ikut menyaksikan insiden langka tersebut.

"Ketika Anda melihat ular itu, Anda dapat melihat punggung, kaki dan semua bab badan buaya di dalam perut ular," imbuhnya.

Lebih lanjut Corlis mengaku dirinya sering melihat ular dan buaya ada di daerah yang sama. Namun jarang terlihat kedua binatang reptil ini saling bertarung satu sama lain dengan sengit.