Minum Teh Atau Kopi, Manakah Yang Lebih Baik Bagi Badan ?

Minum Teh Atau Kopi, Manakah Yang Lebih Baik Bagi Badan ?

  May 22, 2013    hana13

---

Kebiasaan acara pagi yang dilakukan pertama kali seseorang tidak pernah lupa akan minum teh atau kopi. Selain menyehatkan, kedua minuman tersebut bisa memperlihatkan ekstra semangat dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari.

Kedua minuman ini mempunyai kandungan zat antioksidan dan kafein. Namun, kopi sering dianggap tidak aman, alasannya ialah kadar kafeinnya terlalu tinggi. Dan banyak menentukan untuk meminum Teh. Bahkan ada mitos minum Teh bisa untuk mencegah sakit mencret atau diare. Sebenarnya manakah yang lebih baik antara minum Teh atau Kopi ?? Apakah manfaat dari minum Teh atau Kopi ?? untuk lebih jelasnya bisa baca berikut ini :

Manfaat Kesehatan Mengonsumsi Teh

Teh berasal dari tumbuhan Camellia sinensis yang diproses dengan cara tertentu untuk menghasilkan banyak sekali jenis teh. Tak hanya kopi, teh juga mengandung zat kafein. Bahkan dalam jumlah berat yang sama, daun teh kering mengandung lebih banyak kafein daripada kopi.

Namun jumlah teh kering yang dibentuk menjadi minuman lebih sedikit dibandingkan kopi, sehingga mengakibatkan minuman kopi mengandung lebih banyak kafein. Hampir semua jenis teh mengandung antioksidan berjulukan catechin namun jumlah terbanyak terdapat dalam teh hijau dan teh putih.

Teh juga mengandung sedikit zat theobromine dan theophylline yang mempunyai sifat hampir sama menyerupai kafein.

Beragam penelitian ilmiah dengan menggunakan teh dan ekstrak teh baik pada binatang maupun insan memperlihatkan manfaat yang positif. Beberapa manfaat konsumsi teh diantaranya ialah :

•     Menurunkan level kolesterol jahat (LDL) dan jumlah kolesterol secara keseluruhan sehingga menurunkan risiko penyakit jantung.
•     Mencegah dan menurunkan risiko penyakit kanker payudara terutama teh hijau.
•     Menurunkan risiko kanker liver dan usus alasannya ialah kandungan catechin terutama dalam teh hijau.
•     Membunuh atau menonaktifkan beberapa jenis virus contohnya virus penyakit Herpes dan virus T1.
•     Menurunkan risiko penyakit Alzheimer dan Parkinson.
•     Mencegah pembekuan darah.
•     Mencegah peradangan dan alergi musiman.

Jenis Teh Terbaik

Beberapa penelitian memperlihatkan bahwa teh hijau mengandung lebih banyak zat antioksidan. Namun jikalau Anda tidak cocok dengan rasanya, menentukan minum teh hitam pun Anda akan tetap menerima asupan antioksidan yang tinggi.

Decaffeinated tea (teh bebas kafein) mengandung zat antioksidan (flavonoid) yang lebih rendah. Sementara herbal tea (teh herbal) berisi banyak sekali macam materi adonan selain teh menyerupai akar tanaman, bunga, rempah-rempah, jamu, dan bumbu. Bahkan kadang herbal tea tidak mengandung daun teh sama sekali.

Salah satu cara menciptakan teh yang terbaik ialah dengan mencampurkan teh dalam air mendidih selama 3-5 menit saja. Sesudah itu kantung teh harus diambil. Jika lebih usang dari 5 menit maka akan mengakibatkan rasa teh menjadi lebih pekat.

Jika menggunakan teh tubruk, dianjurkan menciptakan teh dalam poci yang mempunyai wadah teh adu terpisah sehingga daun teh bisa segera dibuang jikalau sudah mencapai lima menit. Jika menentukan teh dalam kemasan, pastikan meragukan kandungan gulanya yang tinggi.
Bagi Penggemar Kopi

Kopi berasal dari tumbuhan Coffea yang terdiri dari banyak sekali macam jenis. Di Amerika Serikat, kopi menjadi rajanya minuman setelah air mineral. Mereka mengonsumsinya dalam kuantitas yang tinggi per harinya. Bahkan alasannya ialah kopi juga mengandung zat-zat antioksidan, para peminum kopi di AS menerima asupan antioksidan terbanyak dari kopi semata-mata alasannya ialah kuantitas yang diminum sangat banyak.

Selain quinine dan chlorogenic acid, kopi juga mengandung trigonelline, semacam zat anti basil yang berkontribusi pada bacin khasnya kopi.
Manfaat Konsumsi Kopi

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, kopi mengandung beberapa senyawa antioksidan polifenol menyerupai flavan-3-ol, hydroxycinnamic acid, flavonol, dan anthocyanidin. Bahkan kopi juga mengandung zat antikarsinogen berjulukan methylpyridinium yang terbentuk dari trigonelline ketika kopi dipanggang.

Kopi juga mengandung lipophilic antioxidant dan chlorogenic acid lactone yang bisa melawan sel-sel tubuh yang mati tanggapan hidrogen peroksida. Pemrosesan kopi dengan cara espresso menghasilkan antioksidan lebih tinggi dibandingkan dengan cara merebus kopi.

Beberapa manfaat kesehatan konsumsi kopi ialah :

•     Mengurangi risiko penyakit Alzheimer dan Demensia terutama dengan minum 3-5 cangkir kopi per hari.
•     Mengurangi risiko penyakit kerikil empedu dan kencing batu. Namun manfaat ini tidak didapat dari kopi non kafein.
•     Mengurangi risiko penyakit Parkinson.
•     Meningkatkan kemampuan kognitif terutama bagi para manula.
•     Meningkatkan kemanjuran obat analgesik terutama bagi penderita sakit kepala dan migrain. Bahkan beberapa obat sakit kepala mengandung kafein.
•     Jika dikonsumsi tanpa gula bisa mengurangi risiko penyakit diabetes tipe 2 sampai separuhnya.
•     Mengurangi risiko terjadinya penyakit sirosis hati dan kanker hati.
•     Mencegah konstipasi alasannya ialah merangsang gerakan peristaltik terusan pencernaan.
•     Mengurangi risiko penyakit asam urat pada laki-laki diatas 40 tahun.

Jenis Kopi Terbaik

Seperti halnya teh, kopi ialah baik menyerupai apa adanya. Campuran minuman kopilah yang perlu Anda waspadai. Kurangi penambahan gula, krim, atau susu berlemak dalam kopi Anda. Kalorinya dan lemaknya yang tinggi hanya akan menambah berat tubuh Anda.

Kandungan kafein dalam kopi jenis Robusta memang lebih tinggi daripada jenis Arabika, bahkan mencapai dua kali lipat. Namun, apapun jenisnya, Arabika maupun Robusta, kopi hitam tanpa gula ialah yang terbaik.

Jadi, Teh Atau Kopi?

Minumlah keduanya! Nikmatilah 1-2 cangkir kopi di pagi hari kemudian seruputlah beberapa gelas teh sepanjang hari.